Di era globalisasi ini, kita tidak dapat menampik bahwa ada
berbagai macam budaya yang mulai masuk dan mempengaruhi kebudayaan indonesia.
seperti film-film, musik, gaya bahasa, gaya berpakaian, dan sebagainya. Hal-hal tersebut bukan
hanya mempengaruhi orang dewasa saja, namun juga berdampak bagi anak-anak. Terutama dari film dan musik yang biasanya dapat dengan mudah ditiru oleh
anak-anak di zaman ini. Dalam hal inilah guru berperan penting untuk dapat
tetap membentuk karakter siswa yang sesuai dengan budaya indonesia.
Memang benar, kalau sejatinya keluarga lah yang berperan
paling penting dan utama untuk membentuk karakter anak-anak. Namun tidak dapat
kita pungkiri, aktivitas anak-anak lebih banyak dilakukan di sekolah dan guru
adalah cerminan bagi anak-anak di sekolah karena guru itu digugu dan ditiru. Maka sudah seharusnya guru dapat membentuk karakter siswa di sekolah, hal itu
dapat dilakukan melalui hal-hal kecil seperti guru yang bersikap lemah lembut
kepada muridnya, menuturkan kata-kata yang sopan dan baik, menasihati dengan
kasih tanpa membentak, dan sebagainya. Terlihat sepele mungkin, tapi dimulai dari hal-hal
itu lah karakter murid dapat terbentuk. Tanpa kita sadari, kata-kata yang sering
kita ucapkan dapat ditiru oleh murid kita maka dari itu penting untuk mulai
belajar menjadi guru yang penuh kasih terhadap siswanya.
Tapi ini bukan berarti guru tidak dapat bersikap tegas jika
siswa berbuat salah, hanya saja tutur kata dan cara perilaku guru yang harus
dijaga agar tetap penuh kasih sehingga murid tidak memandang guru sebagai sosok
yang galak yang kemudian akan membuat mereka bisa bersikap keras di kemudian hari.
guru juga dapat membentuk karakter murid melalui metode
belajar yang digunakan. Hal ini dapat dilakukan dengan sesekali mengajak para murid
menonton film yang berkaitan dengan budi pekerti di kelas sehingga murid dapat
meniru hal-hal yang baik dalam film tersebut atau bisa pula guru sesekali
membuat suatu permainan yang juga berkaitan dengan pembentukan karakter sehingga
murid dapat mengerti karakter-karakter yang baik dan belajar menerapkan karakter-karakter yang baik
tersebut.
Sekolah adalah tempat bermain dan belajar para siswa. Bermain untuk bersosialisasi dengan lingkungan sekitar dan belajar bukan hanya
sekedar logika tapi juga etika dan disitulah peran besar guru sehingga dapat
tercipta generasigenerasi penerus bangsa yang tidak hanya cerdas secara logika tapi juga
secara etika di masa yang akan datang karena masa depan bangsa ada di tangan
siswa dan karena guru itu digugu dan ditiru.